Saat memulai investasi Reksadana, Anda perlu berhati-hati dengan yang namanya volatilitas pasar. Kondisi tersebut merupakan situasi saat tingkat nilai di pasar sedang bergejolak atau mengalami fluktuasi
Supaya investasi Anda berhasil dan bisa mencapai tujuan yang direncanakan, maka Anda perlu menguasai strategi berinvestasi saat sedang terjadi volatilitas pasar.
Artikel ini akan membahas tentang macam-macam hal yang bisa memicu terjadinya volatilitas pasar agar Anda bisa lebih waspada. Simak juga strategi-strategi yang bisa Anda lakukan agar bisa menghadapi pasar yang fluktuatif tersebut pada poin-poin pembahasan di bawah ini.
Hal yang Memicu Volatilitas Pasar
Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya volatilitas pasar. Hal-hal yang akan diberikan di bawah ini dinilai mampu mengguncang stabilitas nilai pasar pada situasi tertentu. Apa saja yang menjadi pemicu volatilitas pasar tersebut? Berikut ini penjelasannya.
- Ekonomi dan Politik
Ekonomi dan politik jadi faktor utama yang menyebabkan pasar mengalami volatilitas. Dari sisi ekonomi, terjadinya perubahan seperti tingkat suku bunga hingga inflasi bisa memengaruhi keputusan para investor dalam berinvestasi.
Sementara dari sisi politik, kondisi negara yang tidak pasti, entah itu akibat kebijakan, konflik, maupun pergantian pemimpin, juga bisa membuat kepercayaan investor menurun dan membuat pasar terguncang.
- Sektor Industri
Selanjutnya ada faktor industri. Ketika pemerintah menerapkan peraturan yang lebih ketat terhadap industri tertentu, harga aset perusahaan di sektor tersebut bisa turun karena meningkatnya beban atau risiko usaha.
- Sentimen Pasar dan Persepsi Investor
Pemicu volatilitas pasar berikutnya yaitu karena adanya sentimen pasar dan persepsi investor. Sentimen pasar yang positif akan membuat investor melakukan transaksi pembelian Saham maupun Reksadana. Sementara saat sentimen pasar negatif, para investor akan menjual beberapa aset yang membuat harga turun.
Sementara untuk persepsi investor, biasanya hal ini dipengaruhi oleh rumor dan berita yang sedang beredar. Kondisi ini yang kemudian membuat harga aset di pasar sangat fluktuatif.
Kedua hal ini, baik sentimen pasar maupun persepsi investor, bisa menghadirkan volatilitas pasar karena tidak sedikit keputusan pada investasi didukung oleh dorongan emosional alih-alih analisis yang rasional.
- Kinerja Perusahaan
Volatilitas pasar juga bisa datang atau disebabkan karena kinerja dari perusahaan itu sendiri. Ketika kinerja perusahaan baik, maka reaksi yang muncul berupa peningkatan harga aset didukung dengan investor yang optimis. Begitupun sebaliknya, kinerja buruk membuat harga aset anjlok.
Adanya pergantian pimpinan maupun skandal di perusahaan juga bisa membuat investor bereaksi cepat dan memengaruhi harga di pasar.
Strategi Investasi Menghadapi Volatilitas Pasar
Ketika Anda ingin memulai investasi Reksadana, pastikan Anda sudah memiliki rencana yang matang. Dengan adanya strategi tersebut, Anda jadi memiliki arah supaya tujuan investasi bisa tercapai dengan maksimal dan risiko investasi jadi mudah untuk dikendalikan.
Ketika menghadapi volatilitas pasar, strategi investasi Anda mungkin perlu mengalami sedikit perubahan. Berikut ini beberapa taktik yang bisa Anda lakukan supaya investasi Anda bisa menghadapi volatilitas pasar dengan baik.
- Memilih Instrumen yang Tepat
Untuk menghadapi volatilitas pasar, strategi investasi yang bisa Anda lakukan yaitu memilih instrumen yang tepat. Pemilihan instrumen tersebut penting diperhatikan supaya investasi Anda berjalan lancar sesuai dengan tujuan serta profil risiko.
Sebagai contoh ketika Anda ingin berinvestasi jangka panjang, maka Ada bisa mempertimbangkan untuk memilih investasi Reksadana Saham maupun Saham itu sendiri.
- Diverifiikasi Portofolio
Berikutnya, Anda bisa mempertimbangkan untuk melakukan diversifikasi atau penyebaran aset pada beberapa jenis instrumen, mulai dari Saham, Reksadana, Obligasi, hingga deposito.
Tips ini dinilai efektif karena saat pasar bergejolak, tidak semua nilai aset turun secara serentak. Dengan Anda melakukan diversifikasi, maka risiko kerugian besar bisa lebih diminimalisir dan nilai portofolio juga bisa stabil.
Kemudian mendiversifikasikan aset juga bisa membantu Anda menjaga arus keuntungan. Dengan volatilitas pasar yang membuat sebagian aset naik dan sebagian lainnya turun, maka kombinasi portofolio tersebut bisa menghasilkan imbal hasil yang stabil.
- Revisi Portofolio Secara Berkala
Strategi investasi lainnya untuk menghadapi volatilitas pasar yaitu melakukan revisi portofolio secara berkala. Tujuan dari revisi portofolio ini yaitu untuk menjaga supaya investasi tetap berjalan sesuai dengan tujuan dan profil risiko.
Saat terjadi volatilitas pasar, menyeimbangkan portofolio berguna untuk mengontrol dampak dari nilai aset yang fluktuatif serta melindungi portofolio dari kerugian yang berlebihan.
- Jangan Terburu-buru Ambil Keputusan
Dalam menghadapi situasi pasar yang bergejolak, penting bagi Anda untuk tidak mengedepankan reaksi emosional dan tidak mengambil keputusan secara terburu-buru.
Alih-alih tergesa-gesa memutuskan sesuatu yang bisa menyebabkan kerugian, Anda sangat disarankan untuk mengamati terlebih dulu arah pasar kemudian mengevaluasi portofolio dan tujuan investasi Anda.
Ingat dan tanamkan bahwa gejolak pasar terjadi hanya sementara. Pastikan untuk selalu bersikap tenang dan rasional selama terjadi volatilitas pasar.
Investasi Reksadana Bersama Perbankan Prioritas DBS Treasures
Reksadana merupakan salah satu instrumen yang dinilai relatif aman saat terjadinya volatilitas pasar. Hal ini disebabkan karena Reksadana menawarkan diversifikasi, tingkat risiko yang beragam, dan pengelolaan yang dilakukan oleh Manajer Investasi.
Untuk Anda yang memiliki rencana berinvestasi dengan instrumen satu ini, salah satu mitra yang bisa Anda percaya yaitu perbankan prioritas DBS Treasures.
Dengan berinvestasi Reksadana bersama mitra ini, investasi Anda akan dikelola oleh Manajer Investasi terkemuka yang mahir mengoptimalkan kinerja produk, adanya dukungan diversifikasi, dan bisa mendapat wawasan dari tim ahli finansial terkait analisa pasar dan peluang terkini.
Kemudian Anda juga bisa melakukan transaksi lebih mudah menggunakan Aplikasi DBS digibank untuk jual, beli, switching, hingga registrasi SID (Single Investor Identification).
Kesempatan untuk didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang akan mengomunikasikannva. Dapatkan peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portfolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.Pelajari lebih lanjut tentang investasi Reksadana bersama perbankan prioritas DBS Treasures dengan klik di sini.




0 Comments:
Post a Comment
Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu. Hanya memastikan semuanya terbaca :)
Usahakan berkomentar dengan Name/URL ya, biar bisa langsung BW balik saya ^^